
UNESA Luncurkan Fitur Rancang Tugas Mahasiswa di SIDIA untuk Dukung Pembelajaran Berbasis OBE
dipd.unesa.ac.id, 20 Februari 2025 – Dalam upaya meningkatkan efektivitas pembelajaran berbasis Outcome-Based Education (OBE), Universitas Negeri Surabaya (UNESA) melalui Direktorat Inovasi dan Pengembangan Digital (DIPD) menghadirkan fitur terbaru di Sinau Digital UNESA (SIDIA), yaitu Rancang Tugas Mahasiswa. Fitur ini dikembangkan untuk membantu dosen dan Koordinator Program Studi (Koorprodi) dalam merancang tugas yang lebih terstruktur, berbasis capaian pembelajaran, dan sesuai dengan kebutuhan industri. Dengan hadirnya fitur ini, penyusunan tugas akademik kini dapat dilakukan secara terintegrasi dalam satu sistem digital, memungkinkan evaluasi tugas yang lebih terukur, terdokumentasi, dan sesuai dengan kurikulum berbasis OBE serta Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).
Kemudahan dalam Perancangan dan Penilaian Tugas
Penyusunan tugas mahasiswa sebelumnya sering kali dilakukan secara konvensional tanpa integrasi langsung dengan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) dan Sub-CPL di tingkat program studi. Dengan fitur Rancang Tugas Mahasiswa di SIDIA, dosen kini dapat dengan mudah:
β
Menentukan jenis tugas yang sesuai dengan CPL mata kuliah, seperti tugas individu, proyek kelompok, studi kasus, atau problem-solving.
β
Mengaitkan tugas dengan metode pembelajaran berbasis student-centered learning, seperti Project-Based Learning (PBL), Problem-Based Learning (PBL), atau Case-Based Learning (CBL).
β
Mengintegrasikan tugas dengan sistem penilaian berbasis rubrik, sehingga mahasiswa mengetahui kriteria yang dinilai sejak awal.
β
Mengakses laporan otomatis ketercapaian CPL berdasarkan tugas mahasiswa, membantu dosen dalam menilai efektivitas pembelajaran.
Direktur DIPD UNESA, Dr. Alim Sumarno, M.Pd., menegaskan bahwa fitur ini merupakan bagian dari inovasi akademik untuk menciptakan sistem pembelajaran yang lebih modern, adaptif, dan berdaya saing global, sesuai dengan motto MAJU (Modern, Adaptif, Jangkauan Luas, dan Unggul). "Dengan fitur ini, dosen dapat lebih mudah merancang tugas yang sesuai dengan capaian pembelajaran. Mahasiswa pun akan mendapatkan tugas yang lebih relevan dengan dunia kerja dan perkembangan keilmuan," jelasnya.
Rektor UNESA: Digitalisasi Tugas Mahasiswa untuk Pembelajaran yang Lebih Efektif
Rektor UNESA, Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes., menyambut baik peluncuran fitur Rancang Tugas Mahasiswa sebagai langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di UNESA. "Kami ingin memastikan bahwa tugas yang diberikan kepada mahasiswa tidak sekadar memenuhi kewajiban akademik, tetapi juga berkontribusi pada penguasaan keterampilan dan kompetensi lulusan. Dengan fitur ini, dosen dapat menyusun tugas yang lebih terarah, berbasis data, dan mendukung pendekatan OBE," ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa sistem ini akan membantu pengukuran capaian pembelajaran mahasiswa secara lebih akurat, yang nantinya dapat digunakan dalam proses evaluasi kurikulum dan akreditasi.
Dosen dan Koorprodi Apresiasi Fitur Digitalisasi Tugas
Sejumlah dosen dan Koorprodi di UNESA menyambut baik kehadiran fitur ini. Dr. Fajar Arianto, M.Pd., dosen Teknologi Pendidikan, menyatakan bahwa fitur ini sangat membantu dalam merancang tugas yang lebih berorientasi pada keterampilan dan kompetensi mahasiswa. "Sekarang kami bisa lebih mudah merancang tugas yang sesuai dengan metode pembelajaran aktif dan berbasis proyek. Ini akan sangat membantu mahasiswa dalam memahami materi secara lebih aplikatif," katanya. Sementara itu, Dr. Utari Dewi, S.Sn., M.Pd., Koorprodi S1 Teknologi Pendidikan menilai bahwa fitur ini juga akan mempermudah proses penilaian tugas berbasis rubrik. "Kami sering menghadapi tantangan dalam menilai tugas mahasiswa secara objektif. Dengan fitur ini, sistem penilaian berbasis rubrik dapat diterapkan dengan lebih konsisten dan transparan," ujarnya.
Integrasi dengan Sistem Akademik UNESA
Fitur Rancang Tugas Mahasiswa di SIDIA telah dirancang agar dapat terintegrasi dengan berbagai sistem akademik UNESA lainnya, termasuk:
π Rekap Capaian Profil Lulusan (CPL), sehingga tugas dapat dikaitkan langsung dengan kompetensi yang harus dikuasai mahasiswa.
π Sistem Evaluasi Pembelajaran, yang memungkinkan dosen untuk melihat efektivitas tugas dalam mendukung pemahaman materi.
π Dashboard Monitoring Kurikulum, yang dapat digunakan oleh pimpinan fakultas dan universitas dalam menilai kualitas pengajaran.
Dengan berbagai inovasi yang terus dikembangkan, UNESA semakin memperkuat posisinya sebagai kampus satu langkah di depan yang modern, adaptif, dan berbasis teknologi, guna mencetak lulusan yang siap bersaing di era revolusi industri 4.0 dan society 5.0.